Mataram NTB - Kepala Balai Besar POM di Mataram, yang diwakili oleh Ketua Tim Penindakan Hardiono Adisaputra, menghadiri kegiatan Press Release dan Pemusnahan Barang Bukti Narkoba hasil pengungkapan tindak pidana narkotika pada Operasi Antik Rinjani 2024 periode Juni dan Juli 2024 oleh Polda NTB beserta jajaran di Halaman Command Center Polda NTB, Kamis (25/07/2024).
Kegiatan pemusnahan dipimpin langsung oleh Kapolda NTB, Irjen Pol Drs. R. Umar Faroq, SH, M.Hum., turut hadir Kabid Humas Polda NTB, Direktur Resnarkoba Polda NTB, Perwakilan Korem 162/WB, BNNP NTB, Kajati NTB, PN Mataram, BBPOM di Mataram, Bea Cukai Mataram, Pengacara Tersangka, serta awak media.
Baca juga:
Gugatan Mahasiswa UKI Ditolak oleh MK
|
Kepala BBPOM di Mataram, Yosef Dwi Irwan mengatakan bahwa kejahatan narkotika merupakan extraordinary crime, kejahatan kemanusian yang mengancam ketahanan nasional, daya saing dan masa depan bangsa.
“Perlu upaya yang extraordinary, sinergis dan kolaboratif dari seluruh Aparat Penegak Hukum dan pemangku kepentingan dalam menangkal dan memberantas peredaran gelap Narkotika di Indonesia” ujar Yosef
Dalam pengungkapan kasus Narkotika, BBPOM di Mataram berperan aktif dalam pengujian barang bukti dan pemberian keterangan Ahli. “Untuk percepatan dan transparansi layanan pengujian sampel Narkotika, BBPOM di Mataram memiliki beberapa inovasi, antara lain : ODS (One Day Service) / Layanan 1 hari selesai uji, OHS (One Hour Service) / Layanan 1 jam selesai uji, dan ODS Weekend (One Day Service Weekend) / Layanan ODS pada hari libur. Semuanya sudah terdigitalisasi, jadi cepat, aman, dan dapat diakses kapan serta dimanapun” sambung Yosef
BBPOM di Mataram juga memberikan dukungan berupa peminjaman mobil insenerator untuk memastikan barang bukti narkotika musnah sempurna dan tidak mencemari lingkungan. Selain itu, BBPOM di Mataram secara aktif melakukan kegiatan P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika) melalui kegiatan KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi) kepada masyarakat tentang Bahaya Penyalahgunaan Obat serta melaksanakan tes urine berkala kepada internal pegawai. Katakan Tidak Pada Narkoba dan Bersama Wujudkan NTB BERSINAR (Adb)